MODUL III (BAB III)
N a m a : Saiful
Kallang
No. Stambuk : D22115009
Fakultas/Jurusan :
Teknik/Mesin/Teknik Industri
TUGAS 1. Perbaikilah
penggunaan ejaan pada wacana buta
berikut!
Visi unhas mensiratkan bahwa pada ahir decade
ke 2 abad ke XXI unhas akan mampu berperan sebagai pusat pengembangan bachari yang bercirikan ke mandirian budaya lokal disini diartikan sebagai budaya terbuka
dimana prestasi telah menjadi suatu
kebutuhan yang di lakukan dengan pemanpaatan ilmu pengetahuan tehnolohi
dan seni yang mampu menghantarkan
masarakat kedalam tatanan yang
mapan masyarakat bakhari yang berorientasi kepada prestasi yang memiliki ciri ke-mandirian dalam arti mampu berkembang secara mandiri dengan
memanpaatkan sumber-daya yang
tersedia perlu digaris bawahi bahwa kemandirian bukan sekedar untuk
kepentingan diri-sendiri melainkan sebagai landasan yang memberikan kontribusi yang positip dengan kata lain ke mandirian dapat di artikan sebagai kompotensi sepesifik
yang bersipat komplomentaris dalam lingkup inter koneksitas yang mendorong
terwujudnya ke mitraan yang bersipat sinerjis antarkelompok masyarakat
diwilayah diberbagai tingkatan
Kerjakan
di sini
Visi unhas menyiratkan bahwa pada
akhir dekade ke-2 abad ke XXI Unhas akan mampu berperan sebagai pusat
pengembangan bahari yang bercirikan ke
mandirian budaya lokal di sini diartikan
sebagai budaya terbuka di mana prestasi
telah menjadi suatu kebutuhan
yang dilakukan dengan pemanfaatan
ilmu pengetahuan teknologi dan seni yang mampu menghantarkan masarakat kedalam tatanan yang mapan. Masyarakat bahari yang berorientasi kepada prestasi yang memiliki ciri kemandirian dalam arti, mampu berkembang secara mandiri dengan memanfaatkan sumber daya yang tersedia, perlu digarisbawahi bahwa kemandirian bukan sekedar untuk
kepentingan diri sendiri melainkan sebagai landasan yang memberikan kontribusi yang positif. Dengan kata lain kemandirian dapat diartikan sebagai kompotensi sepesifik
yang bersifat komplomentaris dalam lingkup interkoneksitas yang mendorong
terwujudnya kemitraan yang bersifat sinergis antarkelompok masyarakat di wilayah
diberbagai tingkatan.
Tugas 2. Diskusikan pemakaian ejaan
berikut ini (diskusi kelompok)
Penulisan Huruf
Perhatikan penulisan huruf pada
kalimat-kalimat berikut dengan cara mencari penulisan huruf yang salah dan berikan alasan mengapa
penulisan tersebut salah.
Ø Hari proklamasi kemerdekaan R.I. di
rayakan setiap tahun.
Jawab :
Huruf yang berwarna merah seharusnya
ditulis Proklamasi
Kemerdekaan RI,
karena salah satu pemakaian huruf kapital yaitu digunakan pada penulisan
peristiwa sejarah yang menggunakan huruf kapital pada huruf pertamanya serta
tanda titik tidak digunakan dalam akronim yang sudah diterima oleh masyarakat.
Ø Umat islam mengenal istilah Tahun Hijriah.
Jawab :
Penulisan yang bercetak merah seharusnya
ditulis Umat Islam
mengenal istilah tahun
Hijriah. Karena kaidah EYD menyatakan bahwa pemakaian huruf kapital yaitu
digunakan pada penulisan agama dan tahun yang menggunakan huruf kapital pada
huruf pertamanya tetapi, kata agama dan tahun menggunakan huruf kecil.
Ø Masarakat Gorontalo
termasuk masyarakat yang taat beragama, yaitu Agama
Islam.
Jawab:
Penulisan yang berwarna merah seharusnya
ditulis Masyarakat, agama Islam. Karena kaidah EYD menyatakan bahwa pemakaian huruf
kapital yaitu digunakan pada penulisan agama dan tahun yang menggunakan huruf
kapital pada huruf pertamanya tetapi, kata agama dan tahun menggunakan huruf
kecil.
Ø Pak Ahmad berasal dari Suku Bugis.
Jawab:
Penulisan yang bercetak merah seharusnya ”suku”,
karena dalam EYD penggunaan huruf kapital pada suku hanya dapat menggunakan
huruf kapital jika diawal kalimat.
Ø Tugas Presiden cukup berat.
Jawab :
Penulisan yang bercetak merah seharusnya ”presiden”,
karena dalam konteks kalimat tersebut tidak diikuti nama daerahnya atau nama
orangnya.
Ø Kemarin haji Ahmad berangkat ke jakarta
dengan menumpang pesawat garuda.
Jawab:
Seharusnya kata yang berecetak merah ditulis,
Haji,
Jakarta, Garuda
karena kaidah empat dan lima penulisan huruf kapital menyatakan bahwa gelar,jabatan, atau pangkat yang
diikuti langsung dengan mana orang harus ditulis huruf kapital pada huruf
pertamanya, begitupun dengan nama daerah atau letak geografis harus ditulis
dengan huruf kapital pada huruf pertamanya.
Ø Mereka
mendaki gunung
Nona dari arah timur.
Jawab:
Penulisan dengan huruf berwarna merah
seharusnya ditulis ”Gunung”, karena menunujukkan letak geigrafis.
Ø Kabarnya Gubernur itu akan diganti oleh wakil gubernur.
Jawab :
Kabarnya Gubernur
itu akan diganti oleh wakil gubernur. Huruf yang berwarna merah adalah
penulisan huruf yang salah seharusnya ditulis gubernur karena
kaidah empat dan lima penulisan huruf kapital menyatakan bahwa gelar, jabatan,
atau pangkat yang diikuti langsung nama orang, nama daerah atau negara, huruf
awalnya ditulis dengan huruf kapital tetapi, pada kalimat diatas kata
Gubernur tidak diikuti langsung nama orang, daerah atau negara. Jadi,
huruf G pada kata Gubernur menggunakan huruf kecil.
Ø Buku yang berjudul Pelajaran Ekonomi Untuk
SMU sangat mahal.
Jawab :
Buku yang
berjudul Pelajaran Ekonomi Untuk SMU sangat mahal. Penulisan huruf yang
berwarna merah adalah penulisan huruf yang salah seharusnya ditulis ditulis untuk
karena kata tersebut termasuk kata penghubung yang tidak dikenai aturan huruf
kapital jika berda di tengah-tengah kalimat.
Ø Tahun ini pemerintah republik
Indonesia akan menaikan harga BBM.
Jawab :
Tahun ini
pemerintah
republik Indonesia akan menaikan harga
BBM. Penulisan kata yang berwarna merah adalah penulisan kata yang salah
seharusnya ditulis Pemerintah Republik Indonesia karena penulisan huruf
kapital dipakai sebagai huruf pertama nama negara, lembaga pemerintah,
ketatanegaraan, serta nama dokumen rahasia, huruf awalnya ditulis dengan huruf
kapital.
Penulisan Kata
Perhatikan penulisan kata pada kalimat
berikut dengan cara mencari penulisan kata yang salah dan berikan alasan
mengapa penulisan tersebut salah.
Ø Tidak boleh menyebar-luaskan
berita bohong.
Jawab :
Tidak boleh menyebar-luaskan
berita bohong. Penulisan kata yang berwarna merah adalah penulisan
yang salah seharusnya ditulis serangkai sebab mendapat imbuhan pada awal dan
akhir (konfiks). Jadi, penulisan yang tepat yaitu menyebarluaskan.
Ø Program pasca sarjana Unhas akan
mengadakan seminar nasional.
Jawab :
Program pasca
sarjana Unhas akan mengadakan seminar nasional. Penulisan kata yang
berwarna merah adalah penulisan yang salah seharusnya ditulis serangkai yaitu
pascasarjana.
Ø Persoalan itu tidak perlu dibesarbesarkan.
Jawab :
Persoalan itu tidak perlu dibesarbesarkan. Penulisan kata yang berwarna
merah adalah penulisan kata yang salah karena kata ulang ditulis secara lengkap
dengan menggunakan tanda hubung (-) karena merupakan kata ulang. Jadi penulisan
yang benar yaitu dibesar-besarkan.
Ø Allah Maha kuasa atas segala mahlukNya
Jawab :
Allah Maha kuasa
atas segala makhlukNya. Penulisan kata
yang berwarna merah adalah penulisan kata yang salah karena untuk kata Maha
kuasa (sifat Tuhan) seharusnya ditulis serangkai sebab maha sebagai unsur terikat yang diikuti
bentuk dasar (kecuali bentuk Maha Esa) sedangkan untuk kata makhlukNya
seharusnya menggunakan tanda hubung (-) antara kata ganti Nyadengan kata yang
mengikutinya sebab tidak boleh ada huruf diapit oleh huruf kecil. Jadi
penulisan kedua kata di atas yang benar secara berurutan adalah Mahakuasa dan
makhluk-Nya
Ø Mereka berlari tungganglanggang.
Jawab
:
Mereka berlari tungganglanggang.
Penulisan kata yang berwarna merah salah. Penulisan yang tepat yaitu dengan
memberikan tanda hubung (-) karena merupakan kata ulang berubah. Penulisan yang
tepat adalah tunggang-langgang.
Ø Perdana menteri, bumi putera, padahal, peribahasa, kosa kata
Jawab :
Perdana menteri, bumi putera, padahal, peribahasa, kosa kata.
Penulisan kata yang berwarna merah adalah penulisan kata yang salah seharusnya
ditulis bumiputera
karena merupakan kata majemuk, serta kosakata ditulis serangkai.
Ø Buku itu terletak didalam lemari.
Jawab :
Buku itu terletak didalam lemari.
Penulisan kata yang berwarna merah adalah penulisan kata yang salah
karena kata depan ditulis tepisah dari kata yang mengikutinya. Kata depan
selalu diikuti kata benda yang fungsinya menunjukkan tempat atau arah. Jadi
penulisan kata yang benar untuk kata di atas adalah di dalam lemari.
Ø Apapun ia makan, ia tetap kurus.
Jawab:
Apapun ia
makan, ia tetap kurus. Penulisan kata yang berwarna merah adalah
penulisan kata yang salah karena partikel Pun ditulis terpisah dari kata
yang mendahuluinya sebab hampir sama dengan bentuk kata lepas yang
mempunyai makna “juga‟ kecuali untuk
kata-kata yang sudah dianggap padu seperti pada kata “sungguhpun‟ yang
berfungsi sebagai kata penghubung. Jadi penulisan yang benar untuk kata di atas adalah Apa pun.
Ø Silakan membaca satu persatu.
Jawab :
Silakan membaca satu persatu. Penulisan kata yang berwarna merah adalah
penulisan kata yang salah karena partikel per yang berarti „mulai‟,
„demi‟, dan „tiap‟ ditulis terpisah dari bagian-bagian kalimat yang
mendampinginya. Jadi penulisan yang benar adalah satu per satu
Ø Sungguh pun demikian, saya tetap setuju.
Jawab :
Sungguh pun
demikian, saya tetap setuju. Penulisan kata yang berwarna merah adalah
penulisan yang salah seharusnya Sungguhpun karena kata tersebut
berfungsi sebagai kata penghubung (konjungsi).
Ø Pada abad keXX ini kehidupan manusia semakin
susah. ke20
Jawab :
Pada abad keXX ini
kehidupan manusia semakin susah. ke20.
Penulisan angka dan lambang bilangan yang berwarna merah adalah penulisan yang
salah karena dalam penulisan angka Romawi, penulisannya tidak menggunakan
awalan ke- sedangkan jika menggunakan angka yang biasa menggunakan awalan ke- .
Jadi, penulisan yang benar untuk angka pada kalimat di atas yaitu abad XX dan ke-20.
Ø Akhirnya,
SangRaja
menerima kedatangan rakyatnya.
Jawab :
Akhirnya, SangRaja
menerima kedatangan rakyatnya. Penulisan kata yang berwarna merah
adalah penulisan kata yang salah seharusnya ditulis Sang Raja karena merupakan gabungan kata yang salah satu unsurnya tidak
dapat berdiri sendiri.
Ø Telah tiga kali ia datang kesini.
Jawab :
Telah tiga kali ia datang kesini. Penulisan kata yang berwarna merah adalah
penulisan yang salah seharusnya ditulis ke sini karena merupakan kata
depan yang fungsinya menunjukkan tempat atau arah
Ø Di mana surat kabar itu diterbitkan.
Jawab :
Di
mana surat kabar itu diterbitkan. Penulisan kalimat di atas sudah sesuai dengan
kaidah yang ada
Ø Jumlah murid di sekolah itu 350 orang.
Jawab :
Jumlah murid di sekolah itu 350 orang. Kalimat tersebut telah sesuai dengan
kaidah yang ada karena lambang bilangan yang lebih dari satu atau dua kata
ditulis dengan angka serta bilangan yang tidak dinyatakan dengan huruf tidak
terdapat pada awal kalimat. Yang benar ditulis “ tiga ratus lima puluh”.
Penulisan Tanda Baca
Perhatikan penulisan tanda baca pada
kalimat berikut dengan memperhatikan penulisan tanda baca yang tidak sesuai
dengan kaidah ejaan dan berikan alasan mengapa penulisan tersebut salah.
Ø Oleh karena itu kita harus menjaga
kebersihan.
Jawab :
Oleh karena
itu kita harus menjaga kebersihan. Kalimat tersebut merupakan penulisan
kalimat yang salah karena tidak menggunakan tanda baca (,). Penulisan yang
benar adalah menggunakan tanda (,) setelah kata Oleh karena itu sebab di
belakang kata atau ungkapan penghubung antarkalimat yang terdapat pada
posisi awal harus menggunakan tanda baca (,). Jadi, penulisan yang benar adalah
Oleh karena itu, kita harus menjaga kebersihan.
Ø Malam semakin larut ayah belum datang.
Jawab :
Malam semakin
larut ayah belum datang. Kalimat tersebut merupakan penulisan kalimat yang salah
karena tidak menggunakan tanda baca (,). Penulisan yang benar adalah
menggunakan tanda (,) setelah kata Malam
semakin larut karena untuk memisahkan anak kalimat dan induk kalimat jika anak
kalimat mendahului induk kalimat. Jadi, penulisan yang tepat adalah Malam
semakin larut, ayah belum datang.
Ø Ahmad membeli buku, kertas, tinta dan
pensil.
Jawab :
Ahmad membeli
buku, kertas, tinta dan pensil. Penulisan kalimat tersebut salah karena tidak
menggunakan tanda baca koma (,) setelah kata tinta. Jadi penulisan yang tepat
adalah Ahmad membeli buku, kertas, tinta, dan pensil
Ø Prof. Dr. Suhudi Ismail M.P.H. diangkat menjadi
konsultan kesehatan PBB.
Jawab ;
Prof. Dr.
Suhudi Ismail
M.P.H. diangkat menjadi konsultan kesehatan PBB. Penulisan kata yang
berwarna merah adalah penulisan yang salah karena tanda koma dipakai di antara
nama orang dan gelar akademik yang mengikutinya untuk membedakannya dari
singkatan nama diri, keluarga, atau marga. Jadi, penulisan yang tepat adalah
Prof. Dr. Suhudi Ismail, M.P.H.
Ø Orang itu kaya tetapi tidak pernah
bersedekah
Jawab :
Orang itu kaya
tetapi tidak pernah bersedekah. Penulisan kalimat tersebut salah karena tidak
menggunakan tanda baca koma (,) pada kata sesudah tetapi. Jadi penulisan
yang benar adalah Orang itu kaya tetapi, tidak pernah bersedekah.
.
Ø Silahkan saudara mengirim surat d/a
komplek perumahan hají kalla.
Jawab :
Silahkan
saudara mengirim surat d/a komplek perumahan haji kalla. Penggunan tanda
baca pada kata yang berwarna merah adalah salah karena tanda garis miring
digunakan pada penomoran surat, alamat, dan masa tahunan yang terbagi dalam dua
takwin, serta pengganti kata atau tiap bukan singkatan kata seharusnya kata
tersebut menggunakan tanda baca titik (.). Jadi penulisan yang tepat adalah
Silahkan saudara mengirim surat d.a. komplek perumahan haji kalla
Ø Mereka sedang meneliti apakah sampah dapat
dijadikan comoditas eksport.
Jawab :
Mereka sedang
meneliti apakah sampah dapat dijadikan komoditas eksport. Penulisan kalimat di
atas adalah penulisan yang salah seharusnya setelah kata meneliti disisipkan
tanda baca koma (,) karena unsur kalimat yang mengiringi tanda koma yang
didahului oleh kata tanya apakah dengan kalimat tanya dihilangkan. Jadi,
peenulisan yang tepat adalah Mereka sedang meneliti, apakah sampah dapat
dijadikan komoditas eksport. Dan juga penulisan eksport tidak memakai t pada
akhir kata karena kata ini merupakan kata serapan asing yang dipakai dalam
bahasa kita, dimana tulisannya menjadi “ekspor”.
Ø Dokter itu mengatakan: “ perkawinan usia muda Sangat berbahaya”.
Jawab :
Dokter itu
mengatakan :“ perkawinan usia muda Sangat berbahaya”. Penggunan tanda baca tanda
titik dua dan kata yang berwarna merah pada kalimat tersebut salah karena
seharusnya tanda baca yang digunakan adalah tanda baca koma (,) sedangkan
setelah tanda petik koma dua tidak ada spasi dan kata perkawinan seharusnya huruf awal kata menggunakan
huruf kapital serta kata Sangat seharusnya huruf
awal kata tidak menggunakan huruf kapital sebab berada di tengah kalimat. Serta
tanda baca terakhir seharusnya tanda petik atas dipakai setelah menenmpatkan
tanda titik akhir kalimat. Jadi, penulisan yang benar adalah Dokter itu mengatakan, “Perkawinan usia muda Sangat
berbahaya.”
Ø Penerimaan murid baru S.M.A. I Makasar telah ditutup.
Jawab :
Penerimaan
murid baru S.M.A. I Makassar telah ditutup.
Penggunaan tanda baca pada kata yang berwarna merah adalah salah karena
tanda titik tidak digunakan dalam akronim yang sudah diterima oleh masyarakat.
Jadi penulisan yang tepat adalah Penerimaan murid baru SMA I
Makassar telah ditutup.
Ø Astaga
hari ini dia mengikuti perlombaan
terjun payung.
Jawab :
Astaga hari
ini dia mengikuti perlombaan terjun payung. Penulisan kalimat tersebut adalah
penulisan yang salah. Penulisan yang tepat yaitu dengan meyisipkan tanda baca
koma (,) setelah kata Astaga. Jadi, penulisan yang tepat untuk kalimat tersebut
adalah Astaga, hari ini dia mengikuti perlombaan terjun payung
Penulisan Unsur Serapan
Perhatikan penulisan unsur serapan pada kalimat berikut ini dengan
memperhatikan kesalahan penulisan unsur serapan yang tidak sesuai dengan kaidah
ejaan dan berikan alasan mengapa tulisan
tersebut salah.
Ø Sikap objektivitas sangat dibutuhkan dalam
penulisan karya ilmiah.
Jawab :
Ø Diagnosa terhadap pasien selalu dilakukan
dengan cermat.Perlu dilakukan upaya kongkrit untuk menyelesaikan krisis
ekonomi.
Jawab :
Diagnosa merupakan penulisan unsur serapan yang salah. Penulisan yang tepat
adalah diagnosis yang mendapat penyerapan akhiran asing yaitu – is.
Ø Perusahaan itu mengutamakan efektifitas
kerja karyawannya.
Jawab :
Efektifitas merupakan penulisan unsur serapan yang salah. Penulisan yang benar
adalah efektivitas.
Ø Obat jenerik banyak dijual diapotik.
Jawab :
diapotik merupakan penulisan kata dan unsur serapan yang salah. Penulisan yang
tepat untuk kata tersebut adalah di apotek
Ø Ijasah harus dilegalisir oleh kepala
sekolah.
Jawab : Ijasah dan dilegalisir adalah penulisan
unsur serapan yang tidak sesuai karena penulisan yang tepat adalah ijazah
dan dilegalisasi yang mendapat penyerapan akhiran asing yaitu – isasi pada
kata dilegalisasi.
Ø Sistim yang berlaku sudah tidak sesuai
dengan keadaan sekarang.
Jawab : Sistim
merupakan penulisan unsur yang tidak sesuai karena penulisan yang tepat adalah
sistem dari bentuk asal system
.
Ø Tehnolohi tepat guna sangat cocok
diterapkan di pedesaan.
Tehnolohi merupakan penulisan unsur serapan yang
salah karena penulisan yang benar adalah teknologi.
Ø Pejabat strukturil harus mampu memberikan
contoh kepada bawahannya.
Jawab :
Strukturil merupakan penulisan unsur serapan yang tidak sesuai karena penulisan
yang benar adalah struktural yang dari bentuk asal struktur dan mendapat
penyerapan akhiran akhiran asing – al.
Ø Phase pertama telah dilaluinya dengan
sempurna tinggal menunggu phase berikutnya.
Jawab : Phase merupakan penulisan unsur serapan
yang tidak sesuai karena kata phase masih merupakan kata dari bentuk asalnya
sedangkan penulisan bentuk serapan yang benar adalah fase yang merupakan
penyerapan dengan perubahan
Ø Methoda yang digunakan dalam penelitian
ini adalah metoda sampling.
Jawab
: Methoda yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metoda sampling. Penulisan kata seharusnya ditulis
metode
Ø Perguruan Tinggi harus melaksanakan konsep
tri dhaharma perguruan tinggi.
Jawab : Perguruan
Tinggi harus melakasanakan konsep tri dhaharma perguruan tinggi.
Penulisan kata yang berwarna merah adalah penulisan kata yang salah seharusnya
huruf T pada kata Tinggi menggunakan huruf kecil karena tidak diikuti nama
lembaga yang terkait sedangkan kata dhaharma ditulis dharma yang merupakan
kata serapan.
Ø Penganalisaan yang dilakukan oleh para
medis telah keluar dari konsep dasarnya.
Jawab :
Penganalisaan yang dilakukan oleh para medis telah keluar dari konsep
dasarnya. Penulisan yang berwarna merah adalah penulisan kata serapan yang
salah seharusnya ditulis penganalisisan karena penyerapan akhiran
asing yaitu – is
Ø Hipotesa yang dirumuskan dalam penelitian
ini salah.
Jawab :
Hipotesa merupakan penulisan unsur serapan yang salah seharusnya adalah Hipotesis
karena salah satu penyerapan akhiran asing adalah – is.